1. Pendahuluan
Struktur organisasi adalah alat perjuangan yang
mencerminkan usaha-usaha yang akan dikerjakan sebagai langkah organisasi untuk
mencapai tujuannya secara berkala dan berkesinambungan. Bagi IMSU-Bali sturktur
dipandang sebagai alat pelayanan dan potensi pelayanan di ketiga medan
pelayanannya. Sebab itu penyusunan struktur Pengurus IMSU-Bali masa bakti 2011-2012 harus memperhatikan
aspek-aspek yang berkaitan:
- Efisiensi dan
efektivitas
Struktur yang dibentuk harus menjamin efisiensi
dan efektivitas kerja bagi
organisasi.
- Fleksibilitas
Hal ini dimaksud agar struktur lebih dinamis dalam
menetukan langkah-langkah pelaksanaan tugas dan tidak birokratis.
3. Pengembangan potensi
Struktur harus mampu mendidik dan mengembangkan
potensi anggota dalam upaya mempersiapkan kader yang sesuai dengan tuntutan
perkembangan zaman. Untuk merealisasi perjalanan selama satu tahun ke depan, IMSU-Bali
harus dapat menjalin kerja sama dengan
anggota(internal) dan Lembaga lain(eksternal).
Dalam rangka ini maka BPH
IMSU-Bali periode 2011-2012
dikembangkan sebagai berikut:
Jumlah pengurus IMSU-Bali Masa Bakti 2011/2012 berjumlah 11 orang yang
terdiri dari:
·
Satu Orang
Ketua
·
Satu Orang Wakil
Ketua
·
Satu Orang Sekretaris
·
Satu Orang
Bendahara
·
Empat Orang
Ketua Bidang
·
Lima belas Orang Koordinator Sub
Bidang
1
Pokok-pokok Tugas
- Dalam
manjalankan tugasnya, BPH IMSU-Bali Masa Bakti 2011-2012 dipimpin oleh
Ketua dan Wakil Ketua serta Sekretaris sebagai penanggung jawab.
- Pengurus IMSU dalam
menjalankan tugasnya merencanakan, menggali, menggerakkan dan mendorong, mengkoordinasi
dan memberikan pokok-pokok pikiran serta pengembangan dalam lingkup IMSU-Bali dan bagi pemecahan masalah yang terdapat dalam
tubuh IMSU-Bali.
- Pengurus IMSU-Bali
dalam tugasnya sebagai perencana, menggali, sumber-sumber keuangan
dilaksanakan oleh Bendahara, Ketua , Wakil Ketua dan
Sekretaris.
- Pengurus IMSU-Bali
Masa Bakti 2011-2012 sebagai perencana, pendorong, penggerak, pengarah,
dan pengkoordinasi program dan bertugas mengumpulkan informasi serta
melakukan evaluasi dan analisa pelaksanaan program dilakukan oleh
sekretaris, dan Koordinator sub Bidang.
2
Uraian Tugas
3.1. Ketua dan Wakil Ketua
1.
Bersama-sama
bertanggung jawab atas kebijakan kedalam maupun keluar secara hukum. Dalam
tugas pengambilan keputusan organisasi didasarkan atas keputusan rapat pengurus
IMSU- Bali Masa Bakti 2011-2012, kecuali bila dalam keadaan yang sangat
mendesak dapat mengeluarkan keputusan organisasi yang sifatnya keluar, dan harus konstitusional serta bisa dipertanggung
jawabkan.
2.
Ketua sebagai
seorang pucuk pemimpin organisasi, maka ia berfungsi mengarah dan mengawasi
keserasian hubungan kerja antar Pengurus dalam mengejawantahkan garis-garis besar program.
Mempersiapkan gagasan dan konsep yang
merupakan kebijakan dalam menentukan prioritas program yang berhubungan dengan
penampakan program bersama-sama dengan Wakil Ketua, sekretaris dan bendahara, mengusahakan dan
mengolah sumber keuangan secara berkesinambungan.
2.2.
Ketua
bidang
1.
Mempersiapkan
program yang berkesinambungan sebagai dasar menjalankan
roda organisasi dan menggali potensi,
minat dan bakat anggota untuk dituangkan dalam berbagai aktivitas dan kreativitas.
2.
Membantu
ketua untuk mengontrol dan bekerjasama dengan Koordinatos
Sub Bidang dalam menjalankan program
kerja yang telah disepakati pada Rapat Pengurus I.
3.
Mengevaluasi
program kerja yang sudah dilaksanakan maupun yang belum, sebagai motivasi untuk
melakukan kegiatan selanjutnya sebelum masa kepengurusan berakhir.
3.3. Koordinator Sub Bidang
1.
Menjalankan
program-program prioritas sesuai hasil rapat pengurus I.
2.
Memiliki
inisiatif dalam melaksanakan program tanpa dikomando terlebih dahulu oleh
pengurus harian.
3.4.
Sekretaris
1.
Mengurus
dapur Organisasi
2.
Menyiapakan
segala surat keluar
3.
Mencatat
semua surat yang masuk
4.
Mendata semua
inventaris organisasi
5.
Mendata semua
senior IMSU- Bali.
3.5.
Bendahara
1.
Menjadi ketua
tim kerja keuangan
2.
Mengelola
keuangan IMSU
3.
Membuat
laporan keuangan
